Menghadiri Kelas atau Salat Jumat?




Pertanyaan:
Assalamu Alaikum wa Rahmatullah wa Barakatuh Ya Syedi
Nama saya [privat] dari Sri Lanka.  Sekarang saya tinggal di Selandia Baru untuk menempuh pendidikan lebih tinggi (di bidang komputer, level 06).  Dan saya mengamalkan Wirid Harian Naqsybandi.

Pertanyaannya, saya mempunyai kelas pada hari Rabu, Kamis dan Jumat.  Pada hari Jumat kelas saya adalah antara pukul 9 pagi hingga 6 sore.  Saya telah meminta izin dari kepala bagian IT untuk pergi melaksanakan salat Jumat, ia mengizinkannya, tetapi dosen saya tidak.   Apakah saya harus menghadiri kelas atau Salat Jumat? (Di Selandia Baru ini sebelumnya saya tidak pernah absen mengikuti Salat Jumat).  Mohon doanya, semoga Allah memberkati Anda.
Wasalam.

Jaawaban:
wa `alaykum salam,
Insya-Allah Mawlana Syekh Hisyam Kabbani akan berdoa untuk Anda.
Allah (swt) berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِي لِلصَّلَاةِ مِن يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَى ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَّكُمْ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ

{Hai orang-orang yang beriman, apabila diseru untuk menunaikan salat Jumat, maka bersegeralah kamu mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli: yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui!} {Jumuah, 62:9)

Insya-Allah jika Anda mendorong hal ini, Anda akan mendapatkan jalan keluar yang baik, karena Anda ingin mencari keridaan Allah dan mematuhi Syari’ah-Nya.

Taher Siddiqui

Tidak ada komentar:

Posting Komentar