Pertanyaan:
Asselemu ve aleykum Mevlana
Bagaimana kita menanggapi orang yang membandingkan Wahabi Mawlid dengan
Allah Razi Olsun
Jawaban:
wa `alaykum salam,
Kami menulis:
Kami mendorong setiap Muslim yang mempunyai pertanyaan mengenai topik ini untuk tidak terintimidasi dengan pernyataan-pernyataan, seperti: “Mawlid seperti orang Kristen” tetapi dengan memperlihatkan kepada mereka pandangan dari pihak-pihak yang berwewenang dalam Keempat Mazhab dan untuk mengetahui bahkan Ibn Taymiyya, yang menulis menentang Mawlid, mengakui bahwa merayakan mawlid adalah suatu kebaikan dan memberikan sebagai presedennya untuk konsesi ini sebagaimana fakta bahwa Imam Ahmad menerima sejumlah orang yang menghabiskan uang yang banyak untuk menghiasi salinan Qur’an, meskipun Ahmad menganggapnya itu adalah suatu bid’ah.
Di dalam Syari`ah, tidak ada yang dinyatakan haram kecuali para ulama sepakat bahwa Qur’an dan Sunnah menyatakan demikian, baik secara eksplisit maupun secara kiasan. Dalam hal Mawlid, bukan hanya kesepakatan itu tidak ada, tetapi jumhur ulama menyatakan bahwa itu adalah suatu perbuatan yang istimewa yang mendatangkan pahala, dan bahkan para pendukung pandangan yang berbeda mengakui bahwa itu adalah suatu perbuatan yang patut dipuji! Jadi, cukup adil bila dikatakan seseorang yang tetap bersikeras menolak diperbolehkannya Mawlid setelah disajikan bukti-bukti di atas yang berdasarkan Qur’an, Sunnah, dan turunan ahkam (aturan hukum) dari dalil-dalil yang relevan, hanya menjadi pengikut buta dari opininya sendiri yang keras kepala dan tidak peduli. “Mereka akan keluar dari agama secepat anak panah yang keluar dari busurnya.” (Bukhari dan Muslim). Allah Maha Mengetahui, dan Allah memberi hidayah kepada siapa yang dikehendaki-Nya.
Anda juga dapat membaca buku kami mengenai topik ini, http://www.amazon.com/Prophet-Commemorations-Visitation-Knowledge-Encyclopedia/dp/1871031842 atau lihat diskusi kami di http://sunnah.org/publication/encyclopedia/html/mawlid.htm
Syekh Muhammad Hisyam Kabbani
http://eshaykh.com/doctrine/compare-christmas-with-mawlid/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar